Pemanfaatan Biji Nangka Sebagai Bahan Alternatif Pembuatan Yogurt Instan

Masyhura MD, Surnaherman Surnaherman

Abstract


Pemanfaatan Biji nangka sebagai bahan alternatif pembuatan yogurt instan merupakan salah satu diversifikasi pangan. Upaya yang dilakukan untuk mengolah biji nangka menjadi produk yang bermanfaat sebagai alternatif penambahan sumber bahan pangan baru adalah pengolahan biji nangka menjadi yogurt instan yang mempunyai nilai jual yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi stater dan konsentrasi tepung agar pada pembuatan yogurt instan dari biji nangka.. Metode yang digunakan adalah rancangan acak lengkap ( RAL ) 2 factorial yaitu Faktor I : konsentrasi starter (S) yangterdiri dari 4 taraf yaitu : S1 = 2%, S2 = 4% S3 = 6% ,S4 = 8% dan Faktor II : konsentrasi tepung agar (A) yang terdiri dari 4 taraf yaitu : A1 = 0%, A2 = 0,3% , A3 = 0,6% , A4 = 0,9%. Jenis penelitian yang digunakan adalah analisis secara kuantitatif yaitu rendemen dan TSS dan pengujian secara kualitatif yaitu organoleptik rasa. Hasil penelitian menunjukkan pengaruh berbeda sangat nyata ( P < 0.01 ) terhadap Rendemen, TSS dan Organoleptik Rasa baik pada konsentrasi stater maupun pada konsentrasi Tepung agar . Pada pengaruh konsentrasi stater diperoleh rendemen tertinggi 73,88%, TSS 24,32 Brix dan organoleptik rasa 2,97% sedangkan pada konsentrasi tepung agar diperoleh rendemen 75.36%, TSS 27.06% dan organoleptik rasa 3.75%.

Keywords


Yogurt instan, Biji nangka, Stater, Tepung Agar

Full Text:

PDF

References


Amin, 2007. Limbah Biji Nangka. Departemen Kesehatan Repulik Indonesia. Jakarta.

Askar, S. dan Sugiarto. 2005. Uji Kimiawi dan Organoleptik sebagai Uji Mutu Yoghurt. Prosiding Temu Teknis Nasional Tenaga Fungsional Pertanian, Bogor.

Badan Pusat Statistik. 2012. Produksi Buah Buahan. BPS. Jakarta.

Buckle, K.A, Edwards, R.A, Fleet, G.H dan Woston,M. 1989. Ilmu Pangan. Penerjemah : Hari Purnomo dan Adiono. UI Press. Jakarta.

Fardiaz, Srikandi, Ratih Dewanti dan Slamet Budiyanto. 1987. Risalah Seminar Bahan Tanbahan Kimiawi. IPB. Bogor.

Hidayat,N, M.C. Padago dan S. Suhartini. 2006. Mikrobiologi Industri. ANBI. Yogyakarta. Kamsiati E. 2006. Pembuatan Bubuk Sari Buah Tomat dengan Metode Foam Mat Drying. Jurnal Teknologi Pertanian. Vil.7 ( No.2 ).

Masyhura, Syakir,N,S dan Joko, P. 2016. Pemanfaatan Biji Nangka Sebagai Bahan Pembuatan Yogurt.Penelitian Jur ITP. UMSU. Medan.

Nurhidayat, 2007. Fermentasi. jurnal Tekn Industry Pangan vol xx no 1. thn 2009. Surono I.S. 2004. Probiotik Susu Fermentasi dan Kesehatan. Yapmmi. Jakarta




DOI: https://doi.org/10.30596/agrium.v21i2.1876

Refbacks

  • There are currently no refbacks.