SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU FALAK SEBUAH ILUSTRASI PARADOKS PERKEMBANGAN SAINS DALAM ISLAM

Jayusman ,

Abstract


Bintang telah menarik minat orang Arab sejak masa-masa kehidupan gurun pasir, tapi mereka baru melakukan kajian ilmiah tentang perbintangan pada masa telah berkembangnya ilmu pengetahuan di masa Bani Abbasiyah. Islam memberikan rangsangan penting untuk mempelajari astronomi (baca: Ilmu Falak) sebagai cara untuk menetapkan arah salat yang harus mengadap kiblat. Terdapat paradoks dalam menyikapi perkembangan dalam kajian Ilmu Falak. Perkembangan dan temuan terbaru dalam Ilmu Falak sebagai sains, tidak otomatis menjadikan teori lama menjadi out of date tetapi hal ini dianggap sebagai bagian dari perbedaan pendapat (ikhtilaf).

Kata Kunci: Ilmu Falak, Astronomi, Paradoks


Full Text:

PDF

References


Anwar, Syamsul, Hari Raya dan Problematika Hisab Rukyat. Yogyakarta: Suara Muhammadiyah, 2008.

Azhari, Susiknan, Ilmu Falak Teori dan Praktek. Cet.1. Yogyakarta: Lazuardi, 2001

____________, Pembaharuan Pemikiran Hisab di Indonesia, Studi atas Pemikiran Saadoeddin Djambek, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2002.

____________, Ilmu Falak Perjumpaan Khasanah Islam dan Sains Modern. Cet.II Yogyakarta: Suara Muhammadiyah 2007.

____________, Saadoeddin Djambek (1911-1977) dalam Sejarah Pemikiran Hisab Di Indonesia, Yogyakarta: Proyek PTA IAIN Sunan Kalijaga, 1998/1999.

____________, Tokoh-Tokoh Falak di Indonesia: Saadoe'ddin Djambek, http://bimasislam.depag.go.id diakses pada tanggal 5 Maret 2009.

____________, dan Binor Azli Ibrahim, Kalender Jawa Islam: Memadukan Tradisi dan Tuntutan Syar'i dalam Jurnal Asy-Syirah Vol. 42 No. I, 2008. http://ern.pendis.kemenag.go.id/DokPdf/jurnal/07-susiknan.pdf diakses pada tanggal 5 Maret 2009.

Badan Hisab dan Rukyat Dep. Agama Pusat, Almanak Hisab Rukyat. Jakarta: Proyek Pembinaan Badan Peradilan Agama Islam, 1981.

Depag, Pedoman Tehnik Rukyat, Jakarta: Depag RI, 1994.

Djamaluddin, T, Rekonstruksi Kejadian Zaman Nabi Berdasarkan Hisab Konsistensi Historis-Astronomis Kalender Hijriyah, http: //t-djamaluddin.space.live.com diakses pada tanggal 31 Oktober 2009.

Hambali, Slamet, Metode Pengukuran Arah Kiblat Dengan Segitiga Siku-Siku Dari Bayangan Matahari Setiap Saat, Tesis, IAIN Wali Songo, 2010.

Izzudin, Ahmad, Ilmu Falak Praktis (Metode Hisab Rukyat Praktis dan Solusi Permasalahannya), Semarang: Komala Grafika, 2006.

Jailani, al-, Zubair Umar, al-Khulashah al-W?fiyah, Kudus: Menara Kudus, tth.

Jam Bencet Penentu Waktu Salat, http://suaramerdeka.com/v1/indekx.php/read/cetak/2010/0827/121850/Jam-Bencet-Penentu -Waktu-Salat diakses tanggal 06 Nopember 2011.

Khazin, Muhyidin, Kamus Ilmu Falak, Yogyakarta: Buana Pustaka, 2005.

____________, Ilmu Falak Dalam Teori dan Praktik. Yogyakarta: Buana Pustaka, 2008.

_____________, Materi Pembukaan dan Pengarahan pada Pelatihan Hisab Rukyat Tingkat Nasional, Ponpes Setinggil, Kriyan Kalinyamatan Jepara pada tanggal 26-29 Desember 2008M/ 28 Zulhijah- 1 Muharram 1430 H.

Mustadjib, A, Aliran-Aliran Hisab Falakiyah Dalam Penentuan Awal Bulan Qamariah, Tesis, Program Pascasarjana IAIN Syarif Hidayatullah, Jakarta, 1988.

Nasution Nasution, Harun, Islam Ditinjau Dari Berbagi Berbagai Aspeknya, Jilid I, Jakarta: UI Press, 1985.

Ruskanda, Farid, Rukyat dengan Teknologi Upaya Mencari Kesamaan Pandangan Tentang Penentuan Awal Bulan Ramadhan dan Syawal. Jakarta, Gema Insani Prees, 1994.

Syami, asy, Yahya, Ilm al-Falak, Beirut: D?r al-Fikr Arabi, 1997.

Taqwim Hijriyah, hhtp: //afdacairo .blogspot.com diakses pada tanggal 5 Maret 2009.

Taufik, M, Perkembangan Ilmu Hisab Di Indonesia, dalam Selayang Pandang Hisab Rukyat, Jakarta: Ditjen Bimas Islam dan Penyelenggaraan Haji, 2004.

Tim Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Pedoman Hisab Muhammadiyah, Yogyakarta: Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah, cet.ke-2, 2009.

Wachid, Basith, Hisab Untuk Menentukan Awal dan Akhir Ramadahan, dalam Rukyat Dengan Teknologi; Upaya Mencari Kesamaan Pandangan Tentang Penentuan Awal Ramadhan dan Syawal, Jakarta: GIP, 2009.

Widiana, Wahyu, Penentuan Awan Bulan Qomariyah Dan Permasalahannya di Indonesia, dalam Depag RI, Hisab Rukyat dan Perbedaannya, Jakarta: Depag RI, 2004.




DOI: https://doi.org/10.30596/jam.v1i1.738

Refbacks

  • There are currently no refbacks.