Sistem Hisab Awal Bulan Kamariah Dr. Ing. Khafid dalam Program Mawaiqt

Eni Nuraeni Maryam

Abstract


Perbedaan hari raya yang kerap terjadi di Indonesia membawa hikmah tersendiri bagi perkembangan ilmu falak. Di samping karena adanya perbedaan sikap terhadap laporan hasil rukyat pada saat itu, disebabkan pula oleh adanya perbedaan hasil hisab yang berkembang di Indonesia. Oleh sebab itulah orang-orang yang berkecimpung dalam dunia astronomi mulai menaruh perhatiannya terhadap perhitungan-perhitungan ilmu falak, khususnya perhitungan awal bulan Qamariah. Dalam kesempatan ini muncul program-program software yang menyiapkan data sekaligus melakukan perhitungan, sehingga program ini dirasa lebih praktis dan lebih udah bagi pemakainya. Program-program itu diantaranya Falakiyah Najmioleh Nuril Fuad pada tahun 1995, program Badiatul Misaltahun 2000 dan program Ahillahtahun 2004 oleh Muhyiddin Khazin, program Mawit Versi 2001 oleh Khafid pada tahun 2001. Mayoritas program diciptakan oleh para ahli astronomi maupun falak. Akan tetapi program Mawit diciptakan oleh Dr. Ing. Khafid dengan background keilmuannya yang merupakan seorang ahli geodesi. Lalu bagaimana implementasi pemikiran Dr. Ing. Khafid mengenai penentuan awal bulan Qamariah yang dituangkan dalam sebuah program yang bernama Mawit.

Kata Kunci : Awal Bulan kamariah, Mawit, Dr. Ing. Khafid


Full Text:

PDF

References


Badan Hisab dan Rukyat Departemen Agama, Almanak Hisab Rukyat, Jakarta: Proyek Pembinaan Badan Peradilan Agama Islam, 1981.

Direktorat Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Ditjen Bimbingan Masyarakat Islam, Ephemeris Hisab Rukyat, Departemen Agama RI.

Echols, John M., dan Hasan Sadily, Kamus Inggris-Indonesia, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, Cet. Ke XXIV, 2000.

Herdiwijaya, Dhani, Makalah disampaikan pada acara Diklat Nasional Pelaksana Rukyat Nahdatul Ulama, oleh Lajnah Falakiyah NU di Masjid Agung Jawa Tengah, 19 Desember 2006.

Izzuddin, Ahmad, Fiqh Hisab Rukyah, Menyatukan NU dan Muhammadiyah dalam Penentuan Awal Ramadhan, Idul Fitri dan Idul Adha, Jakarta: Erlangga, 2007.

Khafid, Petunjuk Pemakaian Program Mawaqit Versi 2001, Disampaikan pada Kuliah Umum dan Penutupan Kursus Hisab Rukyat Pengadilan Tinggi Agama Surabaya Tanggal 4-5 September 2005 dengan topik: Komputerisasi Program Hisab Rukyat.

_____, Garis Tanggal Kalender Islam 1427 H, Cibinong: Badan Koordinasi Survey dan Pemetaan Nasional, 2006.

Khazin, Muhyiddin, Ilmu Falak dalam Teori dan Praktek, Yogyakarta: Buana Pustaka, Cet. Ke-1, 2004.

_____, Muhyiddin, Kamus Ilmu Falak, Jogjakarta: Buana Pustaka, Cet. Ke-1, 2005.

_____, Muhyiddin, 99 Tanya Jawab Masalah Hisab dan Rukyat, Yogyakarta: Ramadhan Press, 2009.

Partanto, Pius A., dan M. Dahlan Al Barry, Kamus Ilmiah Populer, Surabaya: Arkola, 1994.

Radiman, Iratius, dkk, Ensiklopedi Singkat Astronomi dan Ilmu Yang Bertautan, Bandung: Penerbit ITB, 1980.

Ruskanda, Farid, 100 Masalah HIsab dan Rukyat Telaah Syariah, Sains, dan Teknologi, Jakarta: Gema Insani Press, 1996.

Shadiq, Sriyatin, Perkembangan Hisab Rukyah dan Penetapan Awal Bulan Qamariah, dalam Muamal Hamidy (Editor), Menuju Kesatuan Hari Raya, Surabaya: Bina Ilmu, 1995.

Supriatna, Encup, Hisab Rukyah dan Aplikasinya (Buku Satu), Bandung: Refika Aditama, Cet. Ke-1, 2007.

Wawancara dengan Dr. Ing. Khafid di Kantor Pascasarjana UIN Walisongo Semarang pada 8 Mei 2010.

Wawancara dengan Dr. Ing. Khafid di Hotel Nalendra Cihampelas Bandung pada tanggal 28 Juli 2010.

Wawancara dengan Dr. Ing. Khafid via Email pada 12 Oktober 2010.

Website

http://www.eramuslim.com/syariah/ilmu-hisab/posisi-matahari-algoritma-meeus.htm. Diakses pada 9 Desember 2010.

http://prisdaba.blogspot.com. Diakses pada 9 Desember 2010.




DOI: https://doi.org/10.30596/jam.v2i1.763

Refbacks

  • There are currently no refbacks.