Penerapan Perlakuan Akuntansi Aset Biologis

Rezki Zuriah

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perlakuan akuntansi aset biologis pada perusahaan PT. Perkebunan Nusantara III (Persero) Medan yang mana perusahaan tersebut merupakan perusahaan yang bergerak dibidang agrikultur. Penulis melakukan penelitian ini dengan menggunakan metode deskriptif. Jenis data yang dikumpulkan berupa data kuantitatif dan kualitatif, yang mana sumber data yang digunakan adalah data primer dan skunder, teknik pengumpulan data berupa dokumentasi. Hasil penelitian diketahui bahwa perlakuan akuntansi pada PT. Perkebunan Nusantara III (Persero) Medan yaitu hingga saat ini masih menggunakan dan mengakui aset biologis sebagai aset tetapnya dan mengukur semua aset tetapnya dengan mengunakan nilai perolehan, karena PT. Perkebunan Nusantara III (Persero) Medan merupakan perusahaan yang bergerak dibidang agrikultur yang mana hal tersebut belum sesuai dengan PSAK No 69/IAS41.


Keywords


Akuntansi, Aset Biologis

Full Text:

PDF

References


Arimbawa, Putu Megi, Ni Kadek Sinarwati, Made Arie Wahyuni (2016). Perlakuan akuntansi Aset Biologis Tani Ternak Sapi Kerta Dharma Desa Tukadmungga Kecamatan Buleleng Kabupaten Buleleng. Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja. E-journal S1 AK ( Volume 6 Nomor 3 tahun 2016).

Delvi, Mutiara Dara Anggraeningtyas (2012). Implementasi International Accounting Standart (IAS) 41 tentang biological asset. Pendidikan akuntansi fakultas ekonomi. Universitan Negeri Yogyakarta.

Dina, Martha Nurul Amanah (2014). Analisis Perbandingan Perlakuan Akuntani Aset Biologis Pada Industri Perkebunan. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya.

Farida, Ike. (2011). Analisis Perlakuan Akuntansi Aset Biologis Berdasarkan Internatiolnal Accounting Standart 41 Pada PT. Perkebunan Nusantara VII (Persero). Universitas Surabaya.

Http://www.iasplus.com (Website International Accounting Standarts Committee)

Ikatan Akuntan Indonesia (2009). Standart Akuntansi Keuangan. Jakarta : Salemba Empat.

Juan, Ng Eng, Wahyni Ersa Tri (2012) Panduan Praktis Standar Akuntansi Keuangan Berbasis IFRS. Penerbit; salemba empat.

Kartika, Hans dkk (2012). Buku 1. Akuntansi Keuangan Berdasarkan SAK berbasis IFRS.penerbit ; salemba empat.

Keiso, Donal E, Jerry J. weygandt, Terry D Warfield (2007). Akuntansi Intermediet. Edisi 12 Jilid 2. New York: John Willey & Sons,inc

Nurrahmaya, Rifani Renne (2016). Analisis Perlakuan Akuntansi Aset Biologis Pada Laporan Keuangan (Survey pada perusahaan Peternakan dan Perkebunan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2014). Universitas Widyatama.

Putri, Dwi Garit Sunaryo (2012), Analisis Akuntansi Biological Asset Perusahaan Perkebunan Tanaman Keras di PT ASG sebagai Studi Kasus. Universitas Indonesia.

Ridwan, Achmad (2011).Perlakuan Akuntasi Aset Biologis PT. Perkebunan Nusantara XIV Makasar (Persero). Makasar: Universitas Hasanudin.

Rudianto (2012). Pengantar Akuntansi konsep & Teknik Penyusunan Laporan Keuangan Adaptasi IFRS). Penerbit Erlangga.

R.S, Soemarno (2005). Akuntansi Suatu Pengantar. Buku 2 Edisi 5.Penerbit : Salemba Empat.

Temdata.iaiglobal.or.id (Exposure Draft ED PSAK 69 Agrikultur).

Tyas, Esti Laras Aruming (2013). Perlakuan Akuntansi Aset Biologis Dalam Perspektif Standart Akuntansi Keuangan Dan IFRS. Universitas Brawijaya.

Widyastuti, Adita (2012). Analisis Penerapan International Accounting Standart (IAS) 41 Pada PT. Sampoerna Agro,tbk.

Yolinda yanti sombay (2010). Perbandingan Biaya Historis dan Nilai Wajar. Jurnal Program Studi Akuntansi Universitas Katolik Widya Mandira. Vol. 2 No. 1 Februari 2010.




DOI: https://doi.org/10.30596/snk.v2i1.8355

Refbacks

  • There are currently no refbacks.