Pengaruh Struktur Organisasi, Pemberdayaan dan Motivasi Berprestasi Terhadap Kinerja Guru SMA Swasta Se Kecamatan Siantar Barat

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh struktur organisasi, pemberdayaan dan motivasi berprestasi terhadap kinerja guru SMA swasta di Kecamatan Siantar Barat, baik sebagian maupun sekurpan. Sampel dalam penelitian ini adalah guru SMA swasta di wilayah Kecamatan Siantar Barat yang berjumlah 108 orang. Data dalam penelitian ini adalah data primer. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner. Metode analisis yang digunakan adalah model Multiple Linear Regression. Untuk menguji hipotesis secara bersamaan digunakan uji F dan sebagian uji t digunakan. Hasil pengujian yang dilakukan dengan SPSS diperoleh persamaan regresi berganda: Y = 8,215 + 0,379X1 + 0,259X2 + 0,259X3, yang berarti nilai konstan 8,215 yang menunjukkan bahwa jika struktur organisasi, pemberdayaan dan motivasi prestasi diasumsikan nol, maka nilai kinerja guru adalah 8,215.Jika variabel independen meningkat 1%, kinerja guru akan meningkat. Hasil hipotesis uji-t variabel penelitian adalah variabel struktur organisasi yang diperoleh thitung 6,148 dengan probabilitas signifikan 0,000 kurang dari tingkat kepercayaan (tingkat signifikan) = 0,05, variabel pemberdayaan diperoleh thitung 2,853 dengan probabilitas signifikan 0,005 kurang dari tingkat kepercayaan (tingkat signifikan) = 0,05. Variabel motivasi prestasi diperoleh Tcount 3,197 dengan probabilitas signifikan 0,002 kurang dari tingkat kepercayaan (level signifikan) = 0,05. Jadi keputusan yang diambil adalah menolak H0 dan menerima Ha, artinya struktur organisasi, pemberdayaan dan motivasi berprestasi berdampak positif dan signifikan terhadap kinerja guru SMA di Kecamatan Siantar Barat.

ABSTRACT

This study aims to examine the effect of organizational structure, empowerment and achievement motivation on the performance of private high school teachers in Siantar Barat sub-district, either partially or simultaneously. The sample in this study was a private high school teacher in the Siantar Barat sub-district, amounting to 108 people. The data in this study are primary data. Data was collected using a questionnaire. The analytical method used is the Multiple Linear Regression model. To test the hypothesis simultaneously the F test is used and partially the t test is used. The results of the tests carried out with SPSS obtained multiple regression equations: Y = 8.215 + 0.379X1 + 0.259X2 + 0.259X3, which means a constant value of 8.215 which indicates that if the organizational structure, empowerment and achievement motivation are assumed to be zero, then the value of performance teacher is 8,215. If the independent variable increases by 1%, the teacher's performance will increase. The results of the t-test hypothesis of research variables are organizational structure variables obtained tcount 6.148 with a significant probability of 0.000 less than the level of confidence (level of significant) = 0.05, empowerment variable obtained tcount 2.853 with a significant probability of 0.005 less than the level of confidence (level of significant) = 0.05. achievement motivation variable obtained tcount 3.197 with a significant probability of 0.002 less than the level of confidence (level of significant) = 0.05. So the decision taken is to reject H0 and accept Ha, meaning that organizational structure, empowerment and achievement motivation have a positive and significant impact on the performance of high school teachers in Siantar Barat sub-district.