Karakter Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Lobak (Raphanus sativus L.) terhadap Aplikasi Ampas Tahu dan POC Daun Gamal.

Wan Arfiani Barus, Hadriman Khair, Hartono Putra Pratama

Abstract


Pemanfaatan pupuk organik dalam budidaya tanaman semakin berkembang. Berbagai sumber limbah dan bahan tanaman telah diolah menjadi pupuk organik dan dapat menekan biaya produksi. Salah satunya adalah ampas tahu dan daun gamal yang diaplikasikan dalam bentuk padat ataupun cair. Aplikasi pupuk organik tersebut tidak terkecuali pada tanaman lobak. Saat ini pemanfaatan lobak tidak hanya sebagai tanaman sayuran, tetapi juga sebagai tanaman obat, salah satunya adalah menghindari peningkatan kolesterol jahat. Oleh karena itu produksi lobak perlu ditingkatkan. Analisa karakter pertumbuhan dan hasil tanaman lobak terhadap aplikasi ampas tahu dan pupuk organik cair daun gamal merupakan tujuan penelitian ini dan menggunakan rancangan acak kelompok faktorial, yaitu dosis ampas tahu (A) dengan 4 taraf yaitu 0, 150, 300 dan 450 g/polybag. Aplikasi pupuk organik cair (POC) daun gamal (P) terdiri dari 0, 60, 120 dan 180 ml/liter air. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa aplikasi ampas tahu secara signifikan mempengaruhi karakter pertumbuhan yaitu tinggi tanaman dan jumlah daun. Aplikasi ampas tahu juga telah mempengaruhi karakter hasil yaitu diameter umbi, bobot umbi pertanaman sampel dan bobot umbi perplot. Namun, aplikasi POC daun gamal serta interaksi kedua perlakuan tidak signifikan mempengaruhi peubah karakter pertumbuhan dan hasil tanaman lobak.

Keywords


Ampas tahu, daun gamal, lobak, pupuk organik cair.

Full Text:

PDF

References


Akhtar, M. E; K. Bashir; M. Z. Khan and K. M. Khokhar. 2002. Effect of Potash Application on Yield of Different Varieties of Onion (Allium ascalonicum. L). Asian Journal of Plant Sciences: 1 (4): 324-3251.

Calvin, 2015. Perbedaan Pupuk Cair dan Padat. http://www.kebunpedia.com/threads/perbedaan-pupuk-cair-dan-padat.5373/.

Desiana; I. S. Banua; R Evizal dan S. Yusnita., 2013. Pengaruh Pupuk Organik Cair Urin Sapi dan Limbah Tahu Terhadap Pertumbuhan Bibit Kakao (Theobroma cacao L.). Jurnal agrotek Tropika. Volume 1 Nomor 1. Halaman 133-119. Fakultas Pertanian. Universitas Lampung, Lampung.

Gardner, F. P. dan R. P. Brent. 1991. Fisiologi Tanaman Budidaya. Diterjemahkan oleh Herawati Susilo. Universitas Indonesia, Jakarta.

Harahap, Ardian D.; T. Nurdiansyah dan Sukemi Indra S. 2015. Pengaruh Pemberian Kompos Ampas Tahu terhadap Pertumbuhan Bibit Kopi Robusta (Coffea canephora P.) Dibawah Naungan Kelapa Sawit. Jurnal Agroteknologi. Volume 2, Nomor 1.

Harman, G.; E. H well; A. Viterbo; I. Chet dan M. Loripto. 2004. Trichoderma Spesies Oppourtunnistic Avirulent Plant Symbionts. Nature Reviews 2 (1) : 943 56.

Isroi. 2008. Kompos. Balai Penelitian Bioteknologi Perkebunan Indonesia. http://isroi.wordpress.com/2008/02/kompos.pdf. Bogor. Diakses pada 24 juni 2017.

Jusuf, L. 2006. Potensi Daun Gamal Sebagai Bahan Pupuk Organik Cair Melalui Perlakuan Fermentasi. Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STPP). Jurnal Agrisistem, Volume 2 Nomor.1 ISSN 1858 -4330. Juni 2006.

Kalangi, J. I. 2005. Analisis Pertumbuhan pada Beberapa Kerapatan Tanam Tanaman Lobak (Raphanus sativus L.). Volume 2. Nomor I Tahun 2005.

Kalangi, J. I. 2006. Efisiensi Penggunaan Radiasi Tanaman Lobak (Raphanus sativus L.). Jurnal Eugenis, Volume 12. Nomor 2. Halaman 111-115.

Nurhayati; Ali Jamil dan Rizqi Sari Anggraini. 2011. Potensi Limbah Pertanian sebagai Pupuk Organik Lokal di Lahan Kering Dataran Rendah Iklim Basah. Iptek Tanaman Pangan. Vol 6. Nomor 2 Tahun 2011.

Parman, S. 2007. Pengaruh Pemberian Pupuk Organik Cair terhadap Pertumbuhan dan Produksi Kentang (Solanum tuberosum L.). Buletin Anatomi dan Fisiologi. Volume 15. Nomor. 2 Oktober 2007.

Parman, S. 2010. Pengaruh Intensitas Cahaya terhadap Produksi Umbi Tanaman Lobak (Raphanus Sativus L.). Jurnal Buletin Anatomi dan Fisiologi. Volume 18. Nomor. 2 Tahun 2010.

Rahmina, W. ; I. Nurlaelah dan Handayani. 2017. Pengaruh Pemberian Komposisi Limbah Ampas Tahu terhadap Pertumbuhan Tanaman Pak Choi (Brassica rapa L. ssp. chinensis). Quagga. Volume. 9 Nomor. 2 Juli 2017.

Parman S. 2010. Pengaruh Intensitas Cahaya terhadap Produksi Umbi Tanaman Lobak (Raphanus Sativus L.). Jurnal Buletin Anatomi dan Fisiologi. Volume 18. Nomor. 2 Tahun 2010.

Parman, S. 2007. Pengaruh Pemberian Pupuk Organik Cair terhadap Pertumbuhan dan Produksi Kentang (Solanum tuberosum L.). Buletin Anatomi dan Fisiologi. Volume 15. Nomor. 2 Oktober 2007.

Rahmina, W. ; I. Nurlaelah dan Handayani. 2017. Pengaruh Pemberian Komposisi Limbah Ampas Tahu terhadap Pertumbuhan Tanaman Pak Choi (Brassica rapa L. ssp. chinensis). Quagga. Volume. 9 Nomor. 2 Juli 2017.

Sunarsih, Fitri ; Yetty Hastiana dan Aseptianova. 2018. Respon Pupuk Organik Ampas Tahu dengan Bioaktivator Terhadap Pertumbuhan Ipomoea reptans. Jurnal Bioeksperimen. Vol. 4 (2) Pp. 1-9. Doi: 10.23917/bioeksperimen.v4i1.2795

Suriatna, S. 2002. Metode Penyuluhan Pertanian. Penerbit Medyatama Sarana Perkasa, Jakarta.

Vanijayanti, M. K. 2018. Pemanfaatan Limbah Ampas Tahu sebagai Pupuk Kompos dengan Kombinasi Serabut Kelapa (Cocos nucifera) dan Rock Phosphate. Universitas Atma Jaya, Yogyakarta. http://e-journal.uajy.ac.id/16157/1/ BL015360.pdf

Tanthowi, A. S. 2008. Aplikasi Beberapa Dosis Trichompos Jerami Padi terhadap Pertumbuhan dan Produksi Sawi Hijau (Brassica juncea L.). Skripsi. Fakultas Pertanian Universitas Riau, Pekanbaru.




DOI: https://doi.org/10.30596/agrium.v22i3.4692

Refbacks

  • There are currently no refbacks.