PENGGUNAAN PUZZLE DALAM MEMAHAMI KOHESI DAN KOHERENSI WACANA PADA MAHASISWA SEMESTER 1 PADA PRODI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FKIP UMSU

Oktavia Lestari Pasaribu

Abstract


Kemampuan memahami wacana tidak terlepas dari penggunaan Puzzle (kemampuan penguasaan kosa kata). Kemampuan memahami wacana mahasiswa siswa harus didukung oleh kemampuan penguasaan kosa katanya. Penggunaan puzzle sebagai bantuan, mampu membantu dan meningkatkan dalam proses memahami wacana. Disisi lain puzzle juga dapat memudahkan mahasiswa dalam memahami wacana yang kohesi dan koherensi, serta membuat mahasiswa lebih percaya diri atas jawabannya serta penggunaan puzzle mempermudah memahami wacana, sehingga wacana menjadi sangat menarik. Puzzle dirancang untuk mengajarkan keterampilan seperti mengenali bentuk, ukuran, jumlah, warna, kesamaan dan perbedaan. Penelitian yang digunakan adalah eksperimen (post test dan pre test). Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh yang telah dijabarkan pada bab sebelumnya, dapat dikatakan tingkat penggunaan Puzzle pada mahasiswa Semester 1 FKIP UMSU berada pada kategori baik di mana nilai rata-rata siswa 71,4..

Kata Kunci: Pengertian Puzzle, Kohesi, Koherensi, Wacana

Full Text:

PDF

References


Baxter, J. 2000. Teaching Girls to Speak Out: An Investigation of the Extent to Which Gender is a Pertinent Discourse for Describing and Assessing Girls and Boys Speech in Public Contexts. PhD thesis, The University of Reading.

Baxter, J. 2002. Competing discourses in the classroom: a Post-structuralist Discourse Analysis of girls and boys speech in public contexts. London: University of Reading.

Belsey, C. 1980. Critical Practice. London: Methuen.

Darma, YoceAliah. 2009. AnalisisWacanaKritis. Bandung: YramaWidya.

Eriyanto. 2011. AnalisisWacana: pengantaranalisisteks media. Yogyakarta: LkiS Printing Cemerlang.

Fairclough, Norman. 1998. Language and Power. London and New York: Logman.

Foucault, Michael. 2002. Power / Knowledge. (diterjemahkanolehYudiSantosa). Jogjakarta: BintangBudaya.

Francis, B. 1998. Power Plays: Childrens Constructions of Gender, Power and Adult Work. Stoke-on-Trent: Trentham Books.

Santoso, Anang. 2012. StudiBahasaKritis: MenguakBahasaMembongkarKuasa. Bandung: MandarMaju.

Swann, J. and Graddol, D. 1988. Gender Inequalities in Classroom Talk. English in Education 22: 4865.

Walkerdine, V. 1990.Schoolgirl Fictions. London: Verso.

Wetherell, M. 1998. Positioning and Interpretative Repertoires: Conversation Analysis and Post-structuralism in Dialogue. Discourse & Society 9: 387412




DOI: https://doi.org/10.30596/bahterasia.v1i1.3744

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

Bahterasia: Scientific Journal of Indonesian Language and Literature Education is abstracting & indexing in the following databases: