Psikoedukasi Online Social Support pada Pengguna Media Sosial untuk Mencapai Kesejahteraan Psikologis
Abstract
Remaja sangat lekat dengan dunia virtual khususnya social media. Dalam aktivitas bersosial media, diharapkan remaja mampu mendapatkan manfaat yang positif, diantaranya online social support uang dapat meningkatkan kesejahteraan psikologisnya. Kegiatan Pengabdian pada Masyarakat ini bertujuan memberikan Psikoedukasi tentang online social support yang dapat memberikan dampak yang positif. Kegiatan dilaksanakan secara online sesuai dengan atmosfer virtual dalam bersosial media. Psikoedukasi dilakukan dengan pemaparan materi tentang bersosial media yang mampu menghadirkan online social support yang positif. Capaian hasil dilakukan secara terukur dengan pretest-posttest. Penelitian ini melibatkan 111 partisipan yaitu remaja yang merupakan pengguna media sosial. Hasil analisis dari perhitungan Wilcoxon Signed-Rank Test, menunjukan perbedaan skor tingkat pengetahuan peserta sebelum dan sesudah mendapatkan psikoedukasi. Hal ini dapat disimpulkan bahwa Psikoedukasi Online Sosial support dapat memberikan solusi meningkatkan pengetahuan remaja pengguna sosial media tentang dukungan sosial online yang positif atau bermanfaat untuk dirinya.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
DAFTAR PUSTAKA
Arianti, G. (2017). Kepuasan remaja terhadap penggunaan media sosial instragram dan path. Wacana: Jurnal Ilmiah Ilmu Komunikasi, 16(2), 180–192.
Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia. (2023). Survei Penetrasi Internet Indonesia 2023. APJJI.
Aspari, A. (2016). Media Sosial Sebagai Media Pembelajaran Bahasa Pada Masyarakat Modern. Simnasiptek 2016, 1(1), 10–17.
Baumeister, R. F., & Leary, M. R. (2017). The need to belong: Desire for interpersonal attachments as a fundamental human motivation. Interpersonal Development, 57–89.
Berkman, L. F., Glass, T., Brissette, I., & Seeman, T. E. (2005). From social integration to health. Medical Sociology: Social Structures and Health, 2, 23.
Cholik, C. A. (2021). Perkembangan Teknologi Informasi Komunikasi/ICT dalam Berbagai Bidang. Jurnal Fakultas Teknik Kuningan, 2(2), 39–46.
Clark, J. L., Algoe, S. B., & Green, M. C. (2018). Social network sites and well-being: The role of social connection. Current Directions in Psychological Science, 27(1), 32–37.
Coulson, N. S., Buchanan, H., & Aubeeluck, A. (2007). Social support in cyberspace: a content analysis of communication within a Huntington’s disease online support group. Patient Education and Counseling, 68(2), 173–178.
Finn, J. (1999). An exploration of helping processes in an online self-help group focusing on issues of disability. Health & Social Work, 24(3), 220–231.
Hariyadi, H., & Arliman, L. (2018). Peran Orangtua Dalam Mengawasi Anak Dalam Mengakses Media Internet Untuk Mewujudkan Perlindungan Hak Anak. Soumatera Law Review, 1(2), 267–281.
Househ, M., Borycki, E., & Kushniruk, A. (2014). Empowering patients through social media: the benefits and challenges. Health Informatics Journal, 20(1), 50–58.
Kanchan, S., & Gaidhane, A. (2023). Social Media Role and Its Impact on Public Health: A Narrative Review. Cureus, 15(1).
Kaplan, A. M., & Haenlein, M. (2012). Social media: back to the roots and back to the future. Journal of Systems and Information Technology, 14(2), 101–104.
Kemp, S. (2023). DIGITAL 2023: INDONESIA. Data Reportal.
Krasnova, H., Veltri, N. F., & Günther, O. (2012). Self-disclosure and privacy calculus on social networking sites: The role of culture: Intercultural dynamics of privacy calculus. Wirtschaftsinformatik, 54, 123–133.
Krause, N. (1986). Social support, stress, and well-being among older adults. Journal of Gerontology, 41(4), 512–519.
Langford, C. P. H., Bowsher, J., Maloney, J. P., & Lillis, P. P. (1997). Social support: a conceptual analysis. Journal of Advanced Nursing, 25(1), 95–100.
Lin, X., Zhang, D., & Li, Y. (2016). Delineating the dimensions of social support on social networking sites and their effects: A comparative model. Computers in Human Behavior, 58, 421–430.
Madara, E. J. (1997). The mutual-aid self-help online revolution. Social Policy, 27(3), 20–27.
Mayasari, S., Rahmayanthi, R., & Kurniawati, E. (2022). Sosialisasi Implementasi Media Layanan Informasi dengan Tema Kesejahteraan Psikologis. Nuwo Abdimas, 1(2), 118–124.
Perugini, M. L. L., & Solano, A. C. (2021). Normal and maladaptive personality traits as predictors of motives for social media use and its effects on well-being. Psychological Reports, 124(3), 1070–1092.
Puntoadi, D. (2011). Meningkatkan penjualan melalui media sosial. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Rahman, S., Nawal, N., Insani, H. M., & Tobing, E. I. L. (2021). Penggunaan Media Sosial Terhadap Kesejahteraan Psikologis Orang Dewasa. Mempersiapkan Generasi Digital Yang Berwatak Sociopreneur: Kreatif, Inisiatif, Dan Peduli Di Era Society 5.0.
Sudarman, & Reza, F. A. (2021). KELUARGA PADA SURVIVOR COVID-19 (Vol. 19).
Taylor, S. E. (2011). Social support: A review. The Oxford Handbook of Health Psychology, 1, 189–214.
Turner, J. W., Grube, J. A., & Meyers, J. (2001). Developing an optimal match within online communities: An exploration of CMC support communities and traditional support. Journal of COmmunication, 51(2), 231–251.
Utz, S., & Breuer, J. (2017). The relationship between use of social network sites, online social support, and well-being. Journal of Media Psychology.
White, J. B., Langer, E. J., Yariv, L., & Welch, J. C. (2006). Frequent social comparisons and destructive emotions and behaviors: The dark side of social comparisons. Journal of Adult Development, 13, 36–44.
Yan, L., Peng, J., & Tan, Y. (2015). Network dynamics: how can we find patients like us? Information Systems Research, 26(3), 496–512.
DOI: https://doi.org/10.30596/ihsan.v6i2.17644
DOI (PDF): https://doi.org/10.30596/ihsan.v6i2.17644.g12605
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Online ISSN:2685-9882
This work is licensed under CC BY-NC-ND 4.0 
