Penyuluhan Serangan Jantung dan Pencegahan Penyakit Jantung Pada Masyarakat Sei Mati Kecamatan Medan Maimun
Abstract
Abstrak: Infark miokardia memiliki beberapa etiologi, yaitu ruptur plak aterosklerosis, arteri mengalami penyumbatan total karena trombus, aktivitas fisik yang berat, dan juga stres. Terdapat juga faktor risiko yang berpeluang dalam meningkatkan risiko terjadi infark miokardia sepeti riwayat merokok, hiperlipidemia, diabetes melitus, kurangnya aktivitas fisik, dan juga obesitas. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengetahui edukasi penyakit jantung dan cara menjaga agar jantung tetap sehat Pada Masyarakat Sei Mati Kecamatan Medan Maimun, Provinsi Sumatera Utara. Kegiatan ini merupakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan dalam bentuk kuliah kerja nyata (KKN) mandiri, dilaksanakan berupa kegitan pemeriksaan tekanan darah yang dilanjutkan dengan kegiatan penyuluhan lapangan. Kegiatan ini berhasil melibatkan pemerintahan setempat dan warga sebanyak 15 orang dan berusia diatas 30 tahun, yang diharapkan dapat dicapai dalam kegiatan deteksi dini infark miokardia dan gaya hidup yang kurang baik, serta mungkin juga terbentuknya kebersamaan yang aktif dalam menjaga silahturahmi antar sesama di Lingkungan VI, Kelurahan Sei Mati. Dari kegiatan ini dapat disimpulkan bahwa hampir seluruh warga yang terlibat dalam kegiatan ini terdeteksi menderita gangguan tekanan darah yang berpotensi menderita penyakit pembuluh darah jantung , dengan dilakukannya penyuluhan kesehatan ini diharapkan warga dapat lebih memperhatikan pola hidup sehat dan penyakit yang dideritanya sehingga terhindar dari serangan jantung.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
DAFTAR PUSTAKA
Clifford, C.R., Le May, M., Chow, A., Boudreau, R., Fu, A.Y.N., Barry, Q., Chong, A.Y., So, D.Y.F., 2021. Delays in ST-Elevation Myocardial Infarction Care During the COVID-19 Lockdown: An Observational Study. CJC Open 3: 565–573. doi:10.1016/j.cjco.2020.12.
Dou, Q., Wang, W., Wang, H., Ma, Y., Hai, S., Lin, X., Liu, Y., Zhang, X., Wu, J., Dong, B., 2019. Prognostic value of frailty in elderly patients with acute coronary syndrome: A systematic review and meta- analysis. BMC Geriatr. 19: 1–10. doi:10.1186/s12877-019-1242-8
El Ouazzani,J.,Ghalem, A., El Ouazzani, G., Ismaili, N., El Ouafi, N., 2018. Management of hyperglycemia during and in the immediate follow-up of acute coronary syndrome. J. Saudi Hear.Assoc.30:113–121. doi:10.1016/j.jsha.2017.08.003WHO.
Fanta, K., Daba, F.B., Tegene, E., Melaku, T., Fekadu, G., Chelkeba, L., 2021. Management quality indicators and in-hospital mortality among acute coronary syndrome patients admitted to tertiary hospitals in Ethiopia: prospective observational study. BMC Emerg. Med. 21: 1–9. doi:10.1186/s12873- 021-00433-30499-9
García-Blas, S., Cordero, A., Diez- Villanueva, P., Martinez-Avial, M., Ayesta, A., Ariza-Solé, A., Mateus- Porta, G., Martínez-Sellés, M., Escribano, D., Gabaldon-Perez, A., Bodi, V., Bonanad, C., 2021. Acute coronary syndrome in the older patient. J. Clin. Med. 10: 1–16. doi:10.3390/jcm10184132
DOI: https://doi.org/10.30596/jph.v5i3.20893
DOI (PDF): https://doi.org/10.30596/jph.v5i3.20893.g11869
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Alamat Pengelola: Gedung Kampus 1 Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Lantai II, Laboratorium Farmakologi dan Terapi Fakultas Kedokteran UMSU Jalan Gedung Arca No. 53 Medan Sumatera Utara Indonesia, Kode Pos 20217.
Kontak (WA): 0812-6208-2844
E-mail: jurnalpanduhusada@umsu.ac.id