Pengaruh Budaya Organisasi, Motivasi, dan Stress, terhadap Kinerja Guru di SD Inklusif Kabupaten Bireuen
Abstract
Mengimplementasikan pendidikan Inklusif diperlukan adanya tatanan yang baik dalam lingkungan pendidikan. Pendidikan yang baik berangkat dari kinerja guru yang baik juga. Permasalahnnya adalah kinerja guru sekolah Inklusif belum maksimal pelaksanaannya, karena masih ditemukan permasalahan yang terjadi. Penelitian ini bertujuan: (1) untuk mendeskripsikan pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja guru di SD Inklusif Kabupaten Bireuen, (2) untuk mendeskripsikan pengaruh motivasi terhadap kinerja guru di SD Inklusif Kabupaten Bireuen, (3) untuk mendeskripsikan pengaruh stres terhadap kinerja guru di SD Inklusif Kabupaten Bireuen, (4) untuk mendeskripsikan pengaruh budaya organisasi, motivasi dan stres terhadap kinerja guru di SD Inklusif Kabupaten Bireuen. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif, populasi 105 guru, subjek 105 guru, teknik total sampling dengan menggunakan rumus Slovin dengan margin of error 0,05%, teknik pengumpulan data kuesioner skala likert dan teknik pengolahan data regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Budaya organisasi berpengaruh langsung terhadap kinerja kerja guru SD inklusif, artinya bahwa jika budaya organisasi guru guru SD inklusif, meningkat, maka kinerja guru guru SD inklusif, semakin meningkat. Hal ini sesuai dengan hasil pengujian hipotesis yang menunjukkan bahwa perolehan uji spss dimana hasil yang diperoleh thitung = 18.938 dan ttabel = 1.982 dengan taraf signifikansi 0,00; berarti Ho ditolak atau H1 diterima dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Budaya Organisasi berpengaruh langsung positif terhadap Kinerja guru SD Inklusif. (2) Hasil uji hipotesis penelitian menunjukkan bahwa bahwa thitung = 20.405 dan ttabel = 1.982 dengan taraf signifikansi 0,00; berarti Ho ditolak atau H1 diterima dengan demikian dapat disimpulkan bahwa variabel motivasi berpengaruh langsung positif terhadap Kinerja guru SD Inklusif. Dari hasil paparan di atas dapat dipahami bahwa motivasi kerja guru memberikan pengaruh terhadap kinerja mengajar guru. (3) Hasil penelitian pengaruh stres terhadap kinerja guru ditunjukkan bahwa thitung = -2.805 dan ttabel = 1.982 dengan taraf signifikansi 0,006; berarti Ho diterima atau H1 ditolak dengan demikian dapat disimpulkan bahwa variabel stres tidak berpengaruh langsung positif terhadap Kinerja guru SD Inklusif
Kata Kunci: Budaya Organisasi, Motivasi, Stress, Kinerja Guru, Inklusif
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abdul Majid. Strategi Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya. 2013.
Abdul Rachman Shaleh. 2005. Pendidikan Agama dan Pembangunan Watak Bangsa. Jakarta. Raja Grapindo Persada.
Adi Sukadana. 2012. Metode Observasi. Surabaya. Usaha Nasional.
Akmal Hawi. 2004. Kompetensi Guru PAI. Palembang. Rafah Press.
Amanuddin. 2019. Pengantar Ilmu Pendidikan. Banten. Unpam Press.
Arief S. Sadiman, dkk., 2012. Media Pendidikan: Pengertian, Pengembangan, dan Pemanfaatannya. Jakarta. Raja Grafindo Persada.
Asep Yudi Permana, MDes (Dosen Jurusan Pendidikan. Teknik Arsitektur FPTK UPI) Disampaikan Dalam Seminar Nasional PTK 2006.
Aunurrahman. 2016. Belajar dan Pembelajaran. Bandung. Alfabeta.
Buchari Alma. 2006. Guru Profesional. Bandung. Alfabeta.
Burhan Bungin. 2013. Analisis Data Penelitian Kualitatif. Jakarta. Raja Grafindo Persada.
Evelin Siregar & Hartini Nara. 2020. Teori Belajar dan Pembelajaran. Bogor: Ghalia Indonesia.
Fuad Hasan. 2010. Dasar-Dasar Kependidikan, cet. ke- 6. Jakarta. Rineka Cipta.
Gorys Kerap. 2011. Komposisi, Sebuah Pengantar Kemahiran Bahasa. NTT. Nusa Indah.
Hamzah B Uno. 2011. Profesi Kependidikan. Jakarta. Bumi Aksara.
……... 2012. Perencanaan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
Herman Zaini. 2015. Kompetensi Guru PAI. Palembang. Noer Fikri.
Imam, Wahyudi. 2012. Mengejar Profesionalisme Guru Strategi Praktis Mewujudkan Citra Guru Professional. Jakarta. Prestasi.
Kamri. 2017. Pelaksanaan Manajemen Mutu dalam Peningkatan Kompetensi Pedagogik Guru di SMP Negeri 2 Sengkang Kabupaten Wajo. Tesis, Pascasarjana Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.
Lexy J. Moleong. 2013. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung. Remaja Rosdakarya.
M. Risal Bikri. 2020. Strategi Kepala Madrasah dalam Pengembangan Kompetensi Profesional Guru di Madrasah Aliyah Negeri 1 Merangin. Tesis, Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Thaha Saifuddin Jambi.
M. Sobry Sutikno. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Bandung. Prospect.
Margono. 2017. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta. Rineka Cipta.
Martinis Yamin. 2006. Sertifikasi Profesi Keguruan di Indonesia. Gaung Persada Press Jakarta.
Moh. Uzer Usman. 2008. Menjadi Guru Profesional. Bandung. Remaja Rosda Karya.
Muh Arif Dalrohman. 2016. Pengembangan Kompetensi Profesional Guru SMA/MA di Kecamatan Pleret Kabupaten Bantul Yogyakarta. Tesis, Yogyakarta. Universitas Negeri Yogyakarta.
Muhaimin. 2011. Pemikiran dan Aktualisasi Pengembangan Pendidikan Islam. Jakarta. Raja Grafindo Persada.
Muhammad Idrus. 2010. Metode Penelitian Ilmu Sosial Pendekatan Kualitatif dan Kuantitatif. Edisi Ke-2. Jakarta. Erlangga.
Muhibbin Syah. 2000. Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Nana Sudjana. 2000. Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung. Sinar Baru Elgasindo.
Nuraidah. 2013. Kompetensi Profesional Guru untuk Meningkatkan Mutu Pembelajaran di Madrasah Ibtidaiyah Negeri Sei Agul Medan. Tesis, Medan. IAIN Sumatera Utara.
Oemar Hamalik. 2006. Pendidikan Guru Berdasarkan Pendekatan Kompetensi. Jakarta: Bumi Aksara.
Olivia. 2012. Total Quality Management in Edukation (Manajemen Mutu Pendidikan. Yogyakarta: IRCiSoD.
Panji Alam Muhamad Ikbal. 2017. Manajemen Pengembangan Kompetensi Profesional Guru (Penelitian di Madrasah Aliyah Negeri 1 Garut). Tesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Ramayulis. 2002. Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta. Kalam Mulia.
Ridwan. 2012. Skala Pengukuran Variabel-variabel Penelitian. Bandung. Rineka Cipta.
Saiful Sagala. 2009. Kemampuan Propesional Guru. Bandung. Alfabeta.
Sardiman. 2014. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Raja Grafindo Persada. Jakarta.
Sardiman. 2000. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta. Raja Grafindo Persada.
Sriwahyuni. 2013. Strategi Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Mutu Guru (Studi Deskriptif Kualitatif Pada Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Seluma). Tesis, Universitas Bengkulu.
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung. Alfabeta.
Suharismi Arikunto. 2013. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta. Rineka Cipta.
Sulistyorini. 2006. Manajemen Pendidikan Islam. Surabaya. Elkaf.
Syaiful Bahri Djamarah. 2000. Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Edukatif. Jakarta. Rineka Cipta.
Tim Pengembang MKDP. 2011. Kurikulum & Pembelajaran. Jakarta. Raja Grafindo.
UU RI No. 14 Tahun 2005 Bab ll Pasal 2 Ayat (1).
DOI: https://doi.org/10.30596/jppp.v5i3.17467
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Penelitian, Pendidikan dan Pengajaran [JPPP]
Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara
Kampus Utama
Jl. Kapten Muchtar Basri No.3, Glugur Darat II,Medan
Sumatera Utara-20238
E-mail: jppp@umsu.ac.id
Creation is distributed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License