Analisis Anteseden Komitmen Organisasional Motivasi Layanan Publik dan Kinerja Layanan Dalam Sektor Publik

Melanthon Rumapea, Arison Nainggolan

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk menguji persepsi pegawai mengenai organisasi (PPO), hubungan kerja dengan atasan (HKDA), pengembangan karir (PK) dan tuntutan akuntabilitas (TA) merupakan faktor-faktor yang mendorong timbulnya komitmen organisasional (KO) dan motivasi layanan publik (MLP), serta menguji apakah motivasi layanan publik (MLP) dan komitmen organisasional (KO) mempengaruhi signifikan pada kinerja (K). Setelah dilakukan analisis statistik ditemukan bahwa terdapat hubungan signifikan motivasi layanan publik (MLP) terhadap kinerja (K), namun tidak terdapat hubungan signifikan komitmen organisasional (KO) terhadap kinerja (K). Sementara itu, tuntutan akuntabilitas (TA) tidak mempengaruhi signifikan komitmen organisasional (KO), berbeda halnya terhadap motivasi layanan publik (MLP), tuntutan akuntabilitas (TA) berpengaruh signifikan terhadap motivasi layanan publik (MLP). Hubungan kerja dengan atasan (HKDA) terhadap komitmen organisasional dan motivasi layanan publik berpengaruh signifikan. Berbeda halnya dengan hubungan pengembangan karir (PK) terhadap komitmen organisasional (KO) dan motivasi layanan publik (MLP), tidak ditemukan hubungan signifikan terhadap kedua variabel ini. Persepsi pegawai mengenai organisasi (PPO) berpengaruh signifikan terhadap komitmen organisasional (KO) dan motivasi layanan publik (MLP).


Keywords


Kinerja, Komitmen Organisasional, Motivasi, Anteseden

Full Text:

PDF

References


Adler, R., dan Corson, D. 2003. Organizational commitment, employees and performance. Chartered Accountants Journal of New Zealand, 82(3), 31-33.

Allen, N.J., dan Meyer, J.P. 1990. The Measurement and Antecedents of Affective, Continuance and Normative Commitment to the Organization. Jounal of Occopational Psychology, 63, 1-19

Balfour, L. Danny., Wechsler, Barton. 1991. Commitment, Performance, and Productivity in Public Organizations. Public Productivity & Manajement Review, Vol. 14, No. 4, pp. 355-367

Benkhoff, B. 1997. Ignoring commitment is costly: New approaches establish the missing link between commitment and performance. Human Relations, 50(6), 701-726.

Camilleri, Emanuel., dan Van Der Heijden, Beatrice, I.J.M. 2007. Organizational Commitment, Public Service Motivation and Performance Within the Public Sector. Public Performance & Manajement Review, Vol. 31, 241-274

Finegan, J.E., 2000. The impact of person and organizational values on organizational commitment. Journal of Occupational and Organizational Psychology, 73(2), 149 164.

Flippo, Edwin B. 1984. Personnel Manajement. McGraw-Hill, Inc

Friel, Brian. 1998. Faith Healers. Government Executive 30(4), 43-45

Gerstner, C.R., dan Day, D.V. 1997. Meta-Analytic Review of Leader-Member Exchange Theory : Correlates and Construct Issues. Journal of Applied Psychology, 82, 6, 827-844

Hemmasi, Masoud; Graf, Lee A; Lust, John A., 1992. Correlated of Pay and Benefit Satisfaction : the Unique Case of Public University Faculty. Public Personal Manajement 21(4), 429-443

Hemmasi, Masoud; Graf, Lee A; Lust, John A., 1992. Correlated of Pay and Benefit Satisfaction : the Unique Case of Public University Faculty. Public Personal Manajement 21(4), 429-443

Kacmar, M.K., Bozeman, D.P, Carlson, D.S., & Anthony, W.P. 1999. An examination of the perceptions of organizational politics model: Replication and extension. Human Relations, 52(3), 383-416.

Kim, Seok-Eum., Lee, Jung-Wook. 2007. Is Mission Attachment an Effective manajemen Tool for Employee Retention. Review of Public Personnel Administration, 27: 227-248

Light, P. C. (2000). Makings nonprofits work: A report on the tides of nonprofit management reform.Washington, DC: Brookings Institution.

Luthans, Fred. 1995. Organizational Behavior. McGraw Hill Inc. Singapore.

Muslim, dkk 2005. Persepsi Masyarakat Terhadap Kualitas Pelayanan Publik Pada Kantor Dinas Kependudukan Kota Medan. Jurnal Studi Pembangunan, Vol 1 No 1

Nyhan, R.C. 2000. Changing the paradigm: Trust and its role in public sector organiza tions. American Review of Public Administration, 30(1), 87-109.

Peraturan Pemerintah (PP) No. 9 Tahun 2003 Tentang Wewenang Pengangkatan, Pemindahan, dan Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil

Perry, J. 1996. Measuring public service motivation : An assessment of construct reliability and validity. Journal of Public Administration Research and Theory, 6(1), 5-22.

Prawirosentono, Suyadi, 1999. Manajement Sumber Daya Manusia : Kebijakan Kinerja Karyawan, BPFE Yogjakarta.

Smith, S. R., & Lipsky, M. 1993. Nonprofits for hire: The welfare state in the age of contracting. Cambridge, MA: Harvard University.

U.S. Merit Systems Protection Board. 1987. Working for the federal government: Job satisfaction and federal employees. Washington, D.C.: GPO.

Undang-undang RI no. 05 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara

Van Dyne, L., Graham, J.W., & Dienesch, R.M. 1994. Organizational citizenship behavior: Construct redefinition, measurement, and validation. Academy of Management Jour nal, 37(4), 765-803.

Wilson, J. Q. 1989. Bureaucracy : What government agencies do and why they do it. New York: Basic Books.




DOI: https://doi.org/10.30596/jrab.v18i2.3307