Perbandingan Tingkat Kepercayaan Peserta Didik Suku Banjar Terhadap Konselor Dan Guru Spiritual (Studi di SMAN 3 Martapura)

Nisa Budi Yani, Muhammad Yuliansyah,Rudi Haryadi

Abstract


Kepercayaan klien untuk terbuka dalam menceritakan masalahnya, kesukarelaan klien untuk datang kepada konselor, dan persepsi konseli yang tidak menjadikan konselor sebagai ancaman. Begitu pula dengan Guru Spiritual yang dapat dipercaya (trustworthiness) mengacu hal-hal yang di anjurkan oleh tuan guru akan secara sukarela di lakukan oleh masyarakat banjar tanpa adanya keterpaksaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis besaran tinggkat kepercayaan peserta didik terhadap konselor dan guru spiritual dalam aspek pengentasan masalah sekaligus melaksanakan analisis korelasi komparatif atas perbandingan atau perbedaan tingkat kepercayaan peserta didik terhadap konselor dan guru spiritual di SMAN 3 Martapura. Hasil pada penelitian ini menunjuukan independent simple t test selisih perbedaan Konselor (80,542 sampai 2,920) dan Guru Spiritual (81,970 sampai 1,492) 95% Confidence Interval of the Difference. Dan hasil nilai Sig. Levene's Test for Equality of Variances sebesar 0,000 pada konselor dan guru spiritual. Dengan demikian perbedaan yang signifikan antar kepercayaan peserta didik terhadap konselor dan perbedaan yang signifikan antar kepercayaan peserta didik terhadap guru spiritual tidak membuat peserta didik kehilangan arah, peserta didik akan memilik dengan siapa yang akan di percaya dalam membantu pengentasan masalah sehari-harinya.

Kata Kunci: tingkat kepercayaan, konselor, guru spiritual


Keywords


tingkat kepercayaan, konselor, guru spiritual

References


Farnsworth, J. K. (2016). Exploration of CaregiverBehavior on Fear of Emotion, Spirituality, and Self Compassion,. ournal of Contextual Behavioral Science, .

Gladding, S. (2012). Konseling Profesi Yang Menyeluruh. Jakarta: PT. Indeks.

Bahary, I. H., Radjab, M., & Abdullah, S. (2020).Tingkat Kepercayaan Pada Siswa Terhadap Pelayanan Guru BK (Bimbingan Konseling) di SMP Neheri 01 Turikale Maros. Hasanuddin Journal of Sociology (HJS), 2(1), 50-60.

Hall, M. A., Camacho, F., Dugan, E., & Balkrishnan, R. (2002). Trust in the medical profession: conceptual and measurement issues. Health services research, 37(5), 1419-1439.

Makmur, A. (2012). PERANAN ULAMA DALAM MEMBINA MASYARAKAT BANJAR DI KALIMANTAN SELATAN. Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman, 1.

Nadhiroh, W. (2019). Nalar keberagamaan masyarakat banjar: dari mistis-realis hingga tradisionalis-kritis. Al-Banjari: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Keislaman, 18(2), 246-273.




DOI: https://doi.org/10.30596/bibliocouns.v5i2.11168

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Biblio Couns: Jurnal Kajian Konseling dan Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara
Kampus Utama
Jl. Kapten Muchtar Basri No.3, Glugur Darat II,Medan
Sumatera Utara-20238
E-mail: jbcons@umsu.ac.id