Faktor Faktor Penghambat Perkembangan Usaha Terasi di Kawasan Pesisir Kota Langsa

Muhammad Rizqi Zati, Dhian Rosalina, Dyah Ayu Ardiyanti

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor faktor dominan apa sajakah yang menghambat perkembangan usaha pengrajin terasi di kawasan pesisir Kota Langsa, Populasi dalam penelitian ini adalah 30 pengrajin terasi di kawasan pesisir Kota Langsa yang ada di dua desa : Lhokbani dan Simpang Lhee yang merupakan sentra pengrajin terasi udang sabu/rebon di Kota langsa. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling, Metode analisis yang digunakan adalah confirmatory factor analysis. Hasil dari analisis yang dilakukan adalah terdapat tiga faktor yang menghambat usaha terasi, yaitu 1) Permodalan, 2) Persaingan dan infrastruktur, 3) Pemasaran


Keywords


Confirmatory Analysis, Pemasaran, permodalan, infrastruktur, persaingan

Full Text:

PDF

References


Adawiyah, W. R. (2011). Faktor Penghambat Pertumbuhan Usaha Mikro Kecil Menengah ( UMKM ): Studi di Kabupaten Banyumas. Seminar Nasional & Call For Papers (SCA-1), 740/5000, 118.

Al-Hyari, K. (2013). Identification of Barrier Factors and Potential Solutions to SMEs Development among Jordanian Manufacturing Sector. International Journal of Business and Management,

BPS. (2019). No Title. Retrieved from https://aceh.bps.go.id/

Brata, A. G. (2009). Innovation and Social Capital in the Small-Medium Enterprises: A Case of Bamboo Handicraft in Indonesia. Mpra, (15696).

Hamisi, S. (2011). Challenges and opportunities of Tanzanian SMEs in adapting supply chain management. African Journal of Business Management, 5(4), 12661276.

Imam Ghazali. (2003). Analisis Multivariate Dengan Menggunakan SPSS (dua). Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Irjayanti, M., & Azis, A. M. (2013). Barrier Factors and Potential Solutions for Indonesian SMEs. Procedia Economics and Finance, 4(Icsmed), 312.

Kanai, K. (2011). No Title. Asian Journal of Bussiness Management, 3(2), 98107.

Lawrence, J. E., & Tar, U. A. (2010). Barriers to ecommerce in developing countries Usman A. Tar. Information, Society and Justice, 3(1), 2335.

Mawardi, M. K., Choi, T., & Perera, N. (2011). The Factors of SME Cluster Developments in a Developing Country: the case of Indonesian clusters. ICSB World Conference Proceedings, 128. Retrieved from

Olawale, Fatoki;Garwe, D. (2010). Obstacles to the growth of new SMEs in South Africa: A principal component analysis approach. African Journal of Business Management, 4(5), 729738.

Purwaningsih, R., & Kusuma Damar, P. (2015). Analisis Faktor-faktor yang mempengaruhi Kinerja Usaha Kecil dan Menengah (UKM) dengan Metode Structural Equation Modeling (Studi kasus UKM berbasis Industri Kreatif Kota Semarang). E-Journal Undip, 1(1), 712.

Samir, A., & Larso, D. (2002). Identifikasi Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja UKM Catering Di Kota Bandung. Journal of Technology Management, 10(2).

Sanusi, A. (2013). Metodologi Penelitian Bisnis (1st ed.). Jakarta: Salemba Empat.

Sirin, H., Tintri, D., & Kowanda, A. (2009). Problems Faced By Small and Medium Business. Review Literature And Arts Of The Americas, 10(2), 4956.

Tambunan, T. (2005). Promoting small and medium enterprises with a clustering approach: A policy experience from Indonesia. Journal of Small Business Management, 43(2), 138154.

Wahyuningrum, P., Sukmawati, A., & Kartika, L. (2016). Peningkatan Kinerja Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Kluster Kerajinan di Kota Depok Menggunakan The House Model. Jurnal Manajemen Dan Organisasi, 5(2), 154.

Wibowo, D. H., Arifin, Z., & Sunarti, . (2015). Analisis Strategi Pemasaran Untuk Meningkatkan Daya Saing UMKM (Studi pada Batik Diajeng Solo). Jurnal Administrasi Bisnis, 29(1), 5966.

Wicaksono, G., & Nuvriasari, A. (2012). Meningkatkan Kinerja UMKM Industri Kreatif Melalui Pengembangan Kewirausahaan dan Orientasi Pasar: Kajian pada Peran Serta Wirausaha Wanita di Kecamatan Moyudan, Kabupaten Sleman, Propinsi DIY. Jurnal Sosio Humaniora, 3(4), 2739.

Yuwono, R., Retno, R. R., Bisnis, P. M., Manajemen, P. S., Petra, U. K., & Siwalankerto, J. (2007). Analisa Faktor-Faktor Penghambat Pertumbuhan Di Jawa Timur. 1(3)




DOI: https://doi.org/10.30596/snk.v1i1.3568

Refbacks

  • There are currently no refbacks.