Hubungan Antara Kekuatan Genggaman Tangan Dengan Indeks Massa Tubuh Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Irfan Darfika Lubis, Danty Mandasari Pangaribuan

Abstract


Kekuatan genggaman tangan sebagai parameter klinis untuk menilai status gizi seseorang. Indeks massa tubuh bermanfaat untuk menggambarkan komposisi tubuh. Perbedaan indeks massa tubuh dapat mempengaruhi kinerja motorik, keseimbangan postural, kekuatan dan kualitas otot genggaman tangan. Metode: Metode penelitian ini adalah penelitian observasi analitik dengan pendekatan cross sectional. Subjek penelitian sebanyak 118 orang mahasiswa Fakultas Kedokteran UMSU angkatan 2016 yang terdiri dari laki-laki dan perempuan yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling.Hasil: Kekuatan genggaman tangan dengan IMT pada sampel laki-laki diperoleh nilai p=0,013 dan nilai r=0,360. Kekuatan genggaman tangan dengan IMT pada sampel perempuan diperoleh nilai p=0,937 dan nilai r=-0,009. Kekuatan genggaman tangan dengan IMT secara keseluruhan diperoleh nilai p=0,000 dan r=0,332 Kesimpulan: Ada korelasi bermakna antara kekuatan genggaman tangan dengan IMT dengan tingkatan keeratan adalah sedang (p=0,000; r=0,332).. Semakin besar kekuatan genggaman tangan, maka semakin besar IMT.

Kata Kunci: Kekuatan genggaman tangan, IMT, Regresi, Korelasi.

Keywords


Kekuatan genggaman tangan, IMT, Regresi, Korelasi

Full Text:

PDF

References


Al-Asadi JN. Handgrip strength in medical students: Correlation with body mass index and hand dimensions. Asian J Med Sci. 2018;9(1):21-6.

Lubis HM, Sulastri D. Hubungan indeks massa tubuh dengan ketahanan kardiorespirasi, ketahanan dan kekuatan otot dan fleksibilitas pada mahasiswa laki-laki jurusan pendidikan dokter Universitas Andalas angkatan 2013. J Kesehat Andalas. 2015;4(1):142-50.

PrasetiowatiL, Kusumaningtyas S, Tamin T.Z. Effect of body mass index on postural balance and muscle strength in children aged 8-10 years. J Krishna Inst Med Sci Univ. 2017;6(2):79-87.

Kim CR, Jeon YJ, Kim MC, Jeong T, Koo WR. Reference values for hand grip strength in the South Korean population. PLoS One. 2018;13(4):01-13

Oseloka IA, Bello BM, Oliver HW, Emmanuel UU, Abraham MS. Association Of Handgrip Strength With Body Mass Index Among Nigerian Students. IOSR J Pharm Biol Sci. 2014;9(1):01-07

Alahmari KA, Silvian SP, Reddy RS, Kakaraparthi VN, Ahmad I, Alam MM. Hand grip strength determination for healthy males in Saudi Arabia: A study of the relationship with age, body mass index, hand length and forearm circumference using a hand-held dynamometer. J Int Med Res. 2017;45(2):540-48.

Wessam Ali Saied A, El-Dein MS, El-Wahab, Shorouk E. Hand Grip Strength in Relation to Anthropometric Measures of School Children: A Cross Sectional Study. Ann Med Heal Sci Res. 2017;(7):447-53.

Setiowati A. Hubungan Indeks Massa Tubuh, Persen Lemak Tubuh, Asupan Zat Gizi dengan Kekuatan Otot. J Media Ilmu Keolahragaan Indones. 2014;4(1):32-8.

Paulsen F. Sobotta Atlas Anatomi Manusia. 23rd ed. Pendit BU, editors. Jakarta; 2012.p.128-239.

Dorlan N. Kamus Saku Kedokteran Dorlan. 28th ed. Hartanto YB, editors. 2011.p.498.

Snell RS. ANATOMI KLINIS Berdasarkan Sistem. Suwahjo A, editors. Jakarta: EGC; 2011.

Putz R. Atlas Anatomi Manusia Sobotta Kepala,Leher,Ekstremitas Atas.2006.p.157-252.

Kementrian kesehatan.Pedoman praktis memantau status gizi orang dewasa.2013. Available from:http://www.depkes.go.id/resources/download/general/hasil%20Riskesdas%202013.doc

Lad UP, Satyanarayana P, Shisode-Lad S, Siri CC, Ratna Kumari N. A study on the correlation between the Body Mass Index (BMI), the body fat percentage, the handgrip strength and the handgrip endurance in underweight, normal weight and overweight adolescents. J Clin Diagnostic Res. 2013;7(1):51-4.

Penilaian status gizi.Tarigan TJE.In.Setiati S.Idrus A,Aru W Sudoyo D, editors, Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Edisi VI Jilid I. Jakarta: InternaPublishing; 2014;420-23.

Lim JU, Lee JH, Kim JS, et al. Who Copd. I. 2017;12:2475-2465.

Academic.uii.ac.id.Yogyakarta:Jenis-jenis Status Mahasiswa Direktorat Layanan Akademic. Available from: https://academic.uii.ac.id/new/2018/01/01/jenis-jenis-status-mahasiswa

Camry Digital Hand Dynamometer 2001. New York:2015 november 30: https://www.camryscalestore.com.

Dahlan M.S, Statistik untuk kedoteran dan kesehatan. Edisi 6 Seri I. Jakarta: Epidemiologi Indonesia; 2014;3-230

Saputra FE, Riyadi MA, Darjat. Perancangan pengukur kekuatan genggaman tangan dengan load cell berbasis arduino uno. Transient. 2016;5(1):63.

Praningtyas I. Analisa komposisi tubuh dan gender terhadap kekuatan genggaman tangan pada mahasiswa fakultas kedokteran Universitas Wijaya Kususma Surabaya. Tugas Akhir, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya. 2018.

Ryoto V. Hubungan antara kekuatan otot genggam dengan umur, tingkat kemandirian, aktivitas fisik pada lansia wanita klub geriatri terpilih Jakarta Utara tahun 2012. Skripsi, Universitas Indonesia. 2012.

Suandewi DASA, Purnawati S, Saraswati MR. Hubungan indeks massa tubuh (IMT) dan aktivitas fisik dengan kekuatan otot genggam pada pasien diabetes melitus tipe 2 di rumah sakit umum pusat Sanglah Denpasar. E-journal Medika. 2017;6(12):157-163.

Das A dan Dutta M. Correlation between body mass index and handgrip strength and handgrip endurance among young healthy adults. Journal of Evidence Based Medicine and Healthcare. 2015:2(27).

Pasumbung E, Purba MM. faktor risiko obesitas berdasarkan indeks massa tubuh dan lingkar pinggang di SMA Katolik Palangkaraya. Jurnal Vokasi Kesehatan. 2015;1(1):1-8.

Aprilia S. Profil indeks massa tubuh dan VO2 maksimum pada mahasiswa anggota Tapak Suci di Universitas Muhammadiyah Surakarta. Naskah Publikasi, Universitas Muhammadiyah Surakarta.2014.

Chandrasekaran B, et al. Age and antropometric traits predict handgrip strength in healthy normals. J Hand Microsurg. 2010;2(2):5861.

Pribis P, et al. Trends in body fat, body mass index, and physical fitness among male and female college students. Nutrients. 2010;2:1075-1085.

Rohimah, et al. Perbedaan kekuatan genggam berdasarkan status gizi pada pasien DM tipe 2. Indonesian Journal of Human Nutrition. 2016;3(1):9-19.

Dewi HS, Susetyowati, Danarti SRD. Hubungan status gizi (IMT dan LLA) terhadap kekuatan genggaman tangan pada pasien kanker payudara dengan radioterapi di RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta. Skripsi, Universitas Gadjah Mada. 2018.

Roberts H, Denison H, Martin H, Patel H, Syddall H, Cooper C dkk. A review of the measurement of grip strength in clinical and epidemiological studies: towards a standardised approach. Age and Ageing. 2011;40(4):423- 429

Dhara, Prakash C, Piyali S, Sujaya D. Hand grip strength of older persons in relation to body dimensions and nutritional status. Journal of The Indian Academy of Geriatrics. 2011;7:143-149.

Setiawan DA, Setiowati A. Hubungan indeks massa tubuh (IMT) terhadap Kekuatan Otot pada Lansia di Panti Wredha Rindang Asih III Kecamatan Boja. Journal of Sport Sciences and Fitness. 2014;3(33):30-34.

Ambartana W. Hubungan status gizi dengan kekuatan otot lanjut usia di kelurahan Gianyar Kabupaten Gianyar Provinsi Bali. 2010.Available from: http://www.ncbi. nlm.nih.govpmcarticlesPMC3426729pdfASJSM3-105.pdf

Hardy, Rebecca, et al. Body mass index, muscle strength and physical performance in older adults from eigth cohort studies: PLos One. 2013:8(2).




DOI: https://doi.org/10.30596/amj.v4i2.6514

DOI (PDF): https://doi.org/10.30596/amj.v4i2.6514.g5973

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal Kedokteran Anatomica/ Anatomica Medical Journal (AMJ)

Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, Indonesia
Kampus 1 Lantai II Laboratorium Anatomi
Jl. Gedung Arca No 53 Medan-Sumatera Utara, Indonesia.
E-mail: amj_fk@umsu.ac.id || Editorial Contact: 081375150018

Creative Commons License

This work is licensed under aCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.