Upaya Pencegahan Penyebaran Penyakit dengan Menerapkan Etika Batuk dan Bersin

Helvi Ramadhani, Febrina Dewi Pratiwi Lingga

Abstract


Abstrak: Etika batuk dan bersin diterapkan untuk semua orang terutama pada kasus infeksi dengan jenis transmisi airborne ke udara dalam bentuk percikan dahak (droplet) yang bisa menyebabkan penyebaran kuman. Hal ini diperlukan untuk mencegah tersebarnya bakteri dan virus infeksius. Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC) etika batuk dan bersin yang benar yaitu menggunakan masker bila flu atau batuk, gunakan tisu untuk menutup hidung dan mulut dan buang tisu ketempat sampah tertutup, jika tidak membwa masker atau tisu, tutup mulut saat batuk atau bersin dengan lengan atas bagian dalam atau siku bagian dalam, lanjutkan cuci tangan dengan air mengalir dan sabun atau hand sanitizer berbasis alcohol.  Edukasi Kesehatan berupa edukasi dan sosialisasi perlu dilakukan guna mencegah penyebaran penyakit infeksius dan menjadikan masyarakat terutama anak anak dapat menerapkan perilaku hidup sehat agar berperan aktif dalam upaya mewujudkan derajat Kesehatan yang optimal. Metode yang digunakan adalah dengan penyuluhan berupa edukasi dengan menjelaskan secara langsung kepada anak anak tentang etika batuk dan bersin sehingga diharapkan kebiasaan dan perilaku etika batuk yang benar dapat diterapkan dikehidupan sehari hari sebagai bentuk perwujudan perilaku sehat.


Keywords


Anak, Batuk, Bersin, Sehat

References


Rusnedy R, Muhtadi WK. Sosialisasi Etika Batuk dan Bersin yang Benar dan Pemanfaatan Herbal untuk Pereda Batuk. Amalee Indones J Community Res Engagem. 2022;3(1):139-146. doi:10.37680/amalee.v3i1.1292

Murfat Z, Syamsu RF, Susilo W. Penyuluhan dan Tatalaksana Etika Batuk Dan Bersin Sebagai Pencegahan Penyakit ISPA di Kabupaten Gowa. J Pengabdi Kedokt Indones. 2021;2(1):37-44. doi:10.33096/jpki.v2i1.122

Ramdan M, Lukman M, Platini H. Pengetahuan, sikap dan etika batuk pada penderita tuberkulosis paru. Holistik J Kesehat. 2020;14(2):232-239. doi:10.33024/hjk.v14i2.2395

Shrivastava PS, RamBihariLal Shrivastava S. A cross sectional study to assess the awareness and practice about cough etiquettes among respiratory symptomatic patients in Tamil Nadu. Int J Community Med Public Heal. 2019;6(10):4248. doi:10.18203/2394-6040.ijcmph20194165

Purwanto IF, Imandiri A, Arifanti L. Combination of Acupuncture Therapy and Turmericliquorice Herbs for Chronic Coughing Case. J Vocat Heal Stud. 2018;1(3):121. doi:10.20473/jvhs.v1.i3.2018.121-12.

Soetomo PRD. Etika Batuk. 2019;1:105-112.

Ira Marti Ayu, Situngkir D, Veronika E. Edukasi Etika Batuk, Bersin dan Cuci Tangan Pakai Sabun Untuk Pencegahan Penularan Covid-19 Pada Siswa-Siswi. 2019;5:880–91.

CDC. About Coughing and Sneezing.https://www.cdc.gov/hygiene/personal-hygiene/coughing-sneezing.html (2022).

Kementerian Kesehatan RI. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian CORONAVIRUS DISEASE (COVID-19) Revisi ke-5. Jakarta Kementeri Kesehat Indones. 2020;5(2):1–214.

Daniel D, Kurniawan A, Indah Pinawati AR, Thohira MC, Annaduzzaman M. The COVID-19 Health Protocol among University Students: Case Studies in Three Cities in Indonesia. Int J Environ Res Public Health. 2022 Aug 26;19(17):10630. doi: 10.3390/ijerph191710630. PMID: 36078346; PMCID: PMC9517742.




DOI: https://doi.org/10.30596/jih.v4i1.12845

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 


Fakultas Kedokteran

Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara
Jln.Gedung Arca No. 53 Medan 20217
Telp/HP/Whatsapp: +62 8112570085, +62 857-6248-0974
Website : http://jurnal.umsu.ac.id/index.php/JIH/index
Email : implementahusada@umsu.ac.id