Katekin Daun Gambir (Uncaria gambir roxb) dapat Menurunkan Kadar MDA Serum Mencit Model Penuaan di Induksi oleh D-Galaktosa namun Menaikkan Ekspresi Relatif SOD2 di Hipokampus

Evirosa Simanjuntak, Zulham Zulham, Lita Feryawati

Abstract


Abstrak : Penuaan merupakan  proses akumulasi radikal bebas hasil metabolisme normal yang mengakibatkan kerusakan sel. Pertambahan usia mutasi sel dan menimbulkan penyakit degeneratif. Malondialdehid (MDA) terbentuk sebagai hasil per-oksidasi lipid dan merupakan penanda radikal bebas di tubuh. Antioksidan mencegah penuaan dengan menghambat oksidasi molekul dan kerusakan membran sel. Superoksida dismutase (SOD) merupakan antioksidan penting terhadap stres oksidatif. SOD mengkatalisis pelepasan radikal bebas O2- menjadi O2 dan H2O2. Tingkat SOD alami dalam tubuh menurun seiring bertambahnya usia. Katekin daun gambir bersifat antioksidan dan mungkin dapat melindungi membran sel dari radikal bebas. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pengaruh katekin daun gambir terhadap kadar MDA serum dan ekspresi SOD2 hipokampus mencit betina model penuaan diinduksi d-galaktosa.  Jenis penelitian adalah eksperimental in vivo dengan desain post-test only with control group. Jumlah sampel penelitian ini adalah 18 ekor mencit betina, dibagi menjadi 4 kelompok yaitu P0, P1, P2, dan P3. Setiap kelompok diinjeksi 150 mg/kgBB d-galaktosa secara intra-peritoneal. hipokampus. Masing-masing kelompok P1, P2, dan P3 diberi katekin daun gambir secara oral dengan dosis 100, 200, dan 400 mg/kgBB. Kadar MDA serum menurun signifikan pada kelompok P2 (p=0,014) dan kelompok P3 (p=0,016). Katekin daun gambir dosis 100, 200 dan 400 mg/kgBB menurunkan ekspresi SOD2 . Dapat disimpulkan bahwa pemberian katekin daun gambir menurunkan kadar MDA serum mencit model penuaan diinduksi oleh d-galaktosa dengan dosis optimal 200mg/kgBB namun tidak dapat menaikkan ekspresi relatif SOD2 di hipokampus.


Keywords


Penuaan, hipokampus, malondialdehid, SOD2, katekin

Full Text:

PDF

References


Suwarni A, Murtutik L. Effektifitas Senam Rematik Terhadap Kemampuan Berjalan Dengan Nyeri Sendi Untuk Mencapai Hidup Yang Sehat Dan Sejahtera Pada Lanjut Usia. J Ilmu Keperawatan. 2017;10(1):1–12.

Pusat Data dan Informasi KKRI. Analisis Lansia di Indonesia. Kementrian Kesehatan RI. 2017.

Ardhie AM. Radikal Bebas dan Peran Antioksidan dalam Mencegah Penuaan. Medicinus. 2011;24(1):4–9.

Rahmawati. Perbedaan Kadar Seng (Zn) Rambut Berdasarkan Derajat Stunting pada Anak Usia 6 - 9 Tahun. J Nutr Coll. 2012;1(1):365–72.

Sadigh-Eteghad S, Majdi A, McCann SK, Mahmoudi J, Vafaee MS, Macleod MR. D-galactose-induced brain ageing model: A systematic review and meta-analysis on cognitive outcomes and oxidative stress indices. PLoS One. 2017;12(8):1–13.

Younus H. Therapeutic potentials of superoxide dismutase. Int J Health Sci (Qassim). 2018;12(3):88–93.

Landis GN, Tower J. Corrigendum to “Superoxide dismutase evolution and life span regulation.” Mech Ageing Dev. 2005;126(8):907–8.

Astuti. Isoflavon Kedelai dan Potensinya sebagai Penangkap Radikal Bebas. J Teknol Ind dan Has Pertan. 2012;13.

Zuraida Z, Sulistiyani S, Sajuthi D, Suparto IH. Fenol, Flavonoid, dan Aktivitas Antioksidan pada Ekstrak Kulit Batang Pulai(Alstonia scholaris R.Br). J Penelit Has Hutan. 2017;35:211–9.

Roedig-Penman A, Gordon MH. Antioxidant Properties of Catechins and Green Tea Extracts in Model Food Emulsions. J Agric Food Chem. 1997;45:4267–70.

Kristina N. Keragaman morfologi dan kadar katekin tanaman gambir berdaun merah yang tersebar pada berbagai ketinggian tempat di Sumatera Barat. In 2016.

Aditya M, Ariyanti PR. Manfaat Gambir (Uncaria gambir Roxb) sebagai Antioksidan. Majority. 2016;5(3):129–33.

Anjarsari IRD. Katekin teh Indonesia: prospek dan manfaatnya. J Kultiv. 2016 Aug;15(2):99–106.

Budiarto. Biostatistika untuk kedokteran dan kesehatan masyarakat. EGC; 2001.

Kim YS, Vallur PG, Phaëton R, Mythreye K, Hempel N. Insights into the dichotomous regulation of SOD2 in cancer. Vol. 6, Antioxidants. MDPI AG; 2017.

Krueger K, Shen J, Maier A, Tepel M, Scholze A. Lower Superoxide Dismutase 2 (SOD2) Protein Content in Mononuclear Cells Is Associated with Better Survival in Patients with Hemodialysis Therapy. Oxid Med Cell Longev. 2016;2016.

Zhao C, Sakaguchi T, Fujita K, Ito H, Nishida N, Nagatomo A, et al. Pomegranate-Derived Polyphenols Reduce Reactive Oxygen Species Production via SIRT3-Mediated SOD2 Activation. Oxid Med Cell Longev. 2016;

Bernatoniene J, Kopustinskiene DM. The Role of Catechins in Cellular Responses to Oxidative Stress. Molecules. 2018;23(4):1–11.

Towaha J. Kandungan Senyawa Kimia pada Daun Teh. Vol. 19, Warta Penelitian dan Pengembangan Tanaman Industritian dan Pengembangan Tanaman Industri. 2013. p. 12–6.

Singh CK, Chhabra G, Ndiaye MA, Garcia-peterson LM, Mack NJ, Ahmad N. The Role of Sirtuins in Antioxidant and Redox Signaling. Therapeutic. 2018;28(8):643–61.

Salminen A, Kaarniranta K, Kauppinen A. Crosstalk between Oxidative Stress and SIRT1 : Impact on the Aging Process. 2013;3834–59.

Donovan JL, Crespy V, Manach C, Morand C, Besson C, Scalbert A, et al. Catechin Is Metabolized by Both the Small Intestine and Liver of Rats. Am Soc Nutr Sci. 2001;(January):1753–7.

Oservational study. BMC pediatrics. 2014;14(1):243.




DOI: https://doi.org/10.30596/jih.v5i4.21081

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 


Fakultas Kedokteran

Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara
Jln.Gedung Arca No. 53 Medan 20217
Telp/HP/Whatsapp: +62 8112570085, +62 857-6248-0974
Website : http://jurnal.umsu.ac.id/index.php/JIH/index
Email : implementahusada@umsu.ac.id