Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Administrasi Pajak Pada Siswa Kelas XI AKL 1 Di SMK Negeri Kebasen

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui peningkatan Hasil Belajar Administrasi Pajak pada kompetensi menganalisis data pembuatan SPT pajak penghasilan (PPh) pasal 21 dengan penerapan Model PembelajaranProblem Based Learningpada siswa kelas XI AKL 1 SMK Negeri Kebasen, (2) Mengetahui persepsi Siswa Kelas XI AKL 1 SMK Negeri Kebasen terhadap penerapan Model PembelajaranProblem Based Learningdalam pembelajaran Administrasi pajak pada kompetensi menganalisis data pembuatan SPT pajak penghasilan (PPh) pasal 21.

Jenis penelitian ini yaitu penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam tiga siklus. Tiap siklus terdiri dari empat tahap, yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI AKL 1 SMK Negeri Kebasen yang terdiri dari 19 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, catatan lapangan, tes, angket, dan dokumentasi, sedangkan instrumen penelitian yang digunakan adalah observasi, dokumentasi tes dan angket. Analisis data yang digunakan yaitu teknik analisis data deskriptif kuantitatif dengan persentase.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Model PembelajaranProblem Based Learningdapat meningkatkan Hasil Belajar Administrasi Pajak Siswa pada Kompetensi menganalisis data pembuatan SPT pajak penghasilan (PPh) pasal 21, terbukti dari nilai rata-rata hasil belajar Administrasi Pajak pada siklus I nilai rata-rata sebesar 66, 89 dengan persentase ketercapaian KKM sebesar 47 %. Pada siklus II nilai rata-rata siswa meningkat menjadi 75,26 dengan persentase ketercapaian KKM sebesar 53% dan untuk siklus 3 nilai rata-rata siswa meningkat menjadi 100 dengan persentase ketercapaian KKM sebesar 100% dengan demikian peningkatan nilai rata-rata dari siklus I ke siklus II sebesar 8,37 dan kenaikan siklus II ke siklus III adalah 24,74 , dan kenaikan persentase KKM dari siklus 1 ke siklus 2 sebesar 27%, kenaikan siklus II ke siklus III sebesar 47% (2) Penerapan Model PembelajaranProblem Based Learningdalam pembelajaran Administrasi Pajak kompetensi menganalisis data pembuatan SPT pajak penghasilan (PPh) pasal 21 mendapatkan respon yang positif dari siswa kelas XI AKL 1 SMK Negeri Kebasen. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Model PembelajaranProblem Based Learningpada Kompetensi menganalisis data pembuatan SPT pajak penghasilan (PPh) pasal 21 dapat meningkatkan hasil Belajar Administrasi Pajak Siswa Kelas XI AKL 1 SMK Negeri Kebasen.